Kelanamu tak bertepi
Menjejakkan kaki menyusuri kota
Gubuk mewah kau jadikan tempat persinggahanmu
Melewati waktu yang terus berlalu
Rantang yang dulu terisi kini kosong
Kau isi dengan bekal yang baru
Dari gubuk mewah kau tuai sebuah rasa baru
Yang tak pernah kau dapat dari gubuk lusuh
Kelana kau lagi,
Tapi tak pernah singgah di gubuk lusuh ini
Menjadikannya gubuk yang tak bertuan